Selain itu, teh herbal juga membantu mengurangi kadar kolesterol dan memperbaiki sirkulasi darah setelah makan berat.
Baca Juga: Diterpa Laporan Hukum, Gubernur Dedi Mulyadi Pilih Santai dan Tak Terpancing Emosi
5. Batasi Porsi dan Hindari Mengolah Daging dengan Minyak Berlebih
Mengonsumsi daging dalam porsi wajar adalah kunci. Hindari menggoreng daging dengan minyak berlebihan atau memasaknya dengan santan pekat. Pilih metode pengolahan yang lebih sehat seperti merebus, mengukus, atau memanggang.
Gunakan bumbu rempah alami seperti kunyit, jahe, ketumbar, dan serai, yang tak hanya memperkaya rasa tetapi juga memiliki manfaat antiinflamasi dan meningkatkan daya tahan tubuh.
6. Aktivitas Fisik Ringan Setelah Makan
Baca Juga: Bupati Fadhil Serahkan Hewan Kurban dan Saksikan Penyembelihan di Pasar Terusan, Ini Pesan Menyentuh yang Disampaikannya
Jangan langsung rebahan setelah makan besar. Lakukan aktivitas ringan seperti berjalan kaki sekitar 10–15 menit untuk membantu mempercepat pencernaan. Aktivitas ini juga mencegah perut terasa begah dan menurunkan risiko refluks asam lambung.
Menikmati daging kurban memang menjadi bagian dari tradisi Idul Adha, tetapi menjaga kesehatan juga merupakan bentuk syukur dan ibadah. Dengan pola makan seimbang, tubuh tetap sehat dan ibadah pun terasa lebih khusyuk.