Sayuran seperti bayam, kangkung, brokoli, wortel, dan kacang panjang mengandung serat tinggi yang mampu menyerap lemak jenuh dari daging dan membantu proses detoksifikasi alami tubuh.
Selain itu, antioksidan dalam sayur juga berguna untuk menjaga kesehatan jantung dan memperkuat sistem imun.
Baca Juga: Waspadai Dampaknya! Terlalu Banyak Makan Daging saat Idul Adha Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Ini
Cobalah menyajikan lalapan, tumisan ringan, atau sup sayur hangat sebagai pendamping utama saat makan daging kurban.
3. Perbanyak Minum Air Hangat
Minum air putih, terutama dalam keadaan hangat, dapat mempercepat proses metabolisme dan meringankan kerja lambung setelah menerima makanan berat. Air hangat juga membantu melunakkan sisa makanan dalam usus dan mencegah sembelit.
Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan mengonsumsi minimal 8 gelas air per hari, apalagi di tengah cuaca panas dan konsumsi daging yang tinggi lemak.
4. Nikmati Teh Herbal Setelah Makan
Mengonsumsi teh herbal seperti teh jahe, teh peppermint, atau teh hijau dapat memberikan efek relaksasi pada sistem pencernaan. Kandungan alami dalam teh tersebut berperan sebagai antiinflamasi dan antikembung, sangat cocok diminum setelah menyantap daging.
Selain itu, teh herbal juga membantu mengurangi kadar kolesterol dan memperbaiki sirkulasi darah setelah makan berat.
Baca Juga: Diterpa Laporan Hukum, Gubernur Dedi Mulyadi Pilih Santai dan Tak Terpancing Emosi
5. Batasi Porsi dan Hindari Mengolah Daging dengan Minyak Berlebih
Mengonsumsi daging dalam porsi wajar adalah kunci. Hindari menggoreng daging dengan minyak berlebihan atau memasaknya dengan santan pekat. Pilih metode pengolahan yang lebih sehat seperti merebus, mengukus, atau memanggang.
Gunakan bumbu rempah alami seperti kunyit, jahe, ketumbar, dan serai, yang tak hanya memperkaya rasa tetapi juga memiliki manfaat antiinflamasi dan meningkatkan daya tahan tubuh.
6. Aktivitas Fisik Ringan Setelah Makan