- Mual
-Pusing
- Sesak di dada
- Perasaan kehilangan kendali
- Serangan panik
Ada banyak alasan mengapa orang mengalami kecemasan saat terbang . Beberapa penyebab yang paling umum meliputi:
1. Takut pada ruang tertutup (claustrophobia): Pesawat terbang bisa terasa kecil dan sempit, yang bisa memicu claustrophobia pada beberapa orang.
Baca Juga : Euro 2024: Rumania Masih Terlalu Tangguh, Ukraina Keok 3-0 Pada Laga Perdana
2. Takut ketinggian (akrofobia): Gagasan berada di udara bisa menakutkan bagi penderita akrofobia. Terapis berlisensi Jules Jean-Pierre sependapat dengan pendapat ini, dengan menyatakan, "Ketakutan ini berasal dari rasa takut terhadap ketinggian atau kurangnya kendali atas lingkungan sekitar."
3. Takut kehilangan kendali: Beberapa orang yang mengalami kecemasan saat terbang khawatir bahwa mereka tidak akan mampu mengendalikan situasi selama penerbangan.
4. Takut terhadap turbulensi: Turbulensi adalah hal yang normal dalam penerbangan, namun dapat menjadi hal yang menakutkan bagi orang-orang yang mengalami kecemasan terbang.
5. Pengalaman negatif di masa lalu: Jika Anda pernah mengalami pengalaman buruk saat terbang di masa lalu, hal ini dapat meningkatkan kecemasan Anda tentang penerbangan di masa depan.