Kesehatan

Psikiater Sebut Kurang Tidur Bisa Jadi Pintu Masuk Penyakit Mental – Begini Penjelasannya!

0

0

matajambi |

Jumat, 01 Nov 2024 22:44 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

Baca Juga : Ulsan Hyundai Bidik Gelar Liga dengan Kemenangan di Kandang Lawan Gangwon FC

“Jika Anda bekerja hingga jatuh sakit atau bahkan meninggal, posisi Anda akan digantikan, tetapi keluarga Anda tidak bisa,” ujarnya. “Jangan bekerja terus-menerus dari Senin hingga Minggu tanpa waktu istirahat.”

Ia juga menganjurkan adanya sesi istirahat singkat di tengah jam kerja agar pekerja dapat mengurangi tekanan yang mungkin terjadi.

Selain itu, Dr. Abiola mengajak masyarakat untuk meluangkan waktu untuk bersantai dan memandang segala situasi dari sisi positif, meskipun dalam kondisi ekonomi yang sulit.

"Berliburlah, lakukan hal-hal yang membawa kebahagiaan, dan bergaul dengan orang-orang yang memiliki pandangan positif," saran Dr. Abiola.

Baca Juga : Ini Sosok Sunita Williams, Jejak Langkah Astronot Wanita Terlama di Luar Angkasa

Menurutnya, manusia umumnya menghabiskan sekitar sepertiga dari hidupnya untuk tidur, di mana setiap orang sebaiknya tidur antara enam hingga delapan jam per hari.

Ia menjelaskan bahwa seseorang yang sudah berusia 45 tahun kemungkinan telah menghabiskan 15 tahun dari hidupnya untuk tidur, sementara anak berusia 10 tahun telah tidur selama empat tahun.

Dr. Abiola juga mengingatkan bahwa kualitas tidur yang buruk dapat mengurangi produktivitas seseorang di tempat kerja, menurunkan kewaspadaan, dan mengurangi kemampuan berkonsentrasi.

Tidur cukup sama pentingnya dengan pola makan bergizi dan olahraga untuk menjaga kesehatan,” katanya. “Kurang tidur telah dikaitkan dengan depresi, gangguan kecemasan, dan stres mental.”

Baca Juga : Dukung Timnas! Ini Harga Tiket Indonesia vs Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jika Anda sulit tidur, lanjutnya, Anda akan lebih rentan terhadap kecemasan, depresi, dan bahkan dorongan untuk bunuh diri. Kurang tidur juga membuat Anda sulit mengelola stres, bahkan dari hal-hal kecil sekalipun,” jelasnya.

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER