Baca Juga : Kejutan di Episode 5-6 Aku Tak Membenci Hujan: Rahasia Alter Ego Karang Terbongkar
Syekh Yusuf Qaradhawi mengungkapkan bahwa memberikan ucapan selamat Natal merupakan bagian dari etika sosial yang baik. Terlebih lagi, jika umat Kristiani juga memberikan ucapan selamat saat hari besar umat Islam. Pendapat ini didukung oleh Surat An-Nisa ayat 86, yang menyarankan untuk membalas penghormatan dengan cara yang lebih baik.
Namun, bagi mereka yang memilih tidak memberikan ucapan selamat Natal, penting untuk tetap menjaga rasa hormat terhadap perbedaan dan menghindari konflik yang tidak perlu.
Pandangan ulama tentang hukum mengucapkan selamat Natal memang beragam. Sebagian membolehkan dengan syarat tertentu, sementara yang lain melarangnya demi menjaga prinsip keimanan. Apapun pendapat yang diikuti, ajaran Islam menekankan pentingnya menciptakan kedamaian dan saling menghormati dalam keberagaman.
Dengan memahami berbagai pandangan ini, kita dapat menjadikan perbedaan sebagai momen untuk mempererat persatuan dan harmoni di tengah keberagaman masyarakat.