Dinginkan dengan cepat dan masukkan ke dalam kulkas dalam waktu 1 jam setelah dimasak.
Simpan dalam wadah tertutup rapat dan konsumsi dalam waktu 3 hari.
Jangan memanaskan kembali nasi lebih dari satu kali, karena bakteri dapat berkembang setiap kali nasi didinginkan kembali.
Jika Anda tidak yakin akan menghabiskan nasi dalam waktu singkat, lebih baik dibekukan! Nasi dapat bertahan hingga satu bulan di dalam freezer.
5) Cara Aman Menyimpan Daging dan Makanan Laut
Daging dan makanan laut merupakan jenis makanan yang sangat mudah rusak jika tidak disimpan dengan benar. Penyimpanan yang tidak tepat dapat menyebabkan berkembangnya bakteri seperti Salmonella dan Listeria.
Tips menyimpan daging dan makanan laut yang sudah dimasak:
Baca Juga: Waspada! 5 Buah Ini Bisa Bikin Bau Mulut, Nomor 3 Paling Mengejutkan!
Gunakan wadah kaca dengan penutup kedap udara dan simpan di kulkas selama maksimal 4 hari.
Jika ingin menyimpan lebih lama, bekukan daging dengan membungkusnya rapat dalam kantong freezer atau menggunakan metode vakum.
Hindari menumpuk daging mentah dengan makanan yang sudah matang untuk mencegah kontaminasi silang.
Kapan Harus Membuang Makanan? Jangan Hanya Mengandalkan Bau!
Beberapa jenis bakteri tidak mengubah aroma, rasa, atau tampilan makanan, sehingga mengandalkan penciuman saja tidak cukup untuk memastikan keamanan makanan.
Tanda-tanda makanan sudah tidak layak konsumsi:
Baca Juga: Empat Pasien Rehabilitasi RSJD Kolonel H M Syukur Jambi Kabur, Begini Kronologinya!
Muncul jamur atau teksturnya menjadi berlendir.
Mengeluarkan bau asam, tengik, atau tidak sedap.
Sudah disimpan lebih dari satu minggu di kulkas.
Dibiarkan pada suhu ruangan lebih dari 2 jam.
Jika Anda merasa ragu, jangan ambil risiko. Membuang makanan yang meragukan jauh lebih baik daripada mengambil risiko terkena gangguan pencernaan atau bahkan keracunan makanan.
Kesehatan Anda lebih berharga daripada menyelamatkan sisa makanan yang sudah tidak layak konsumsi!