Lifestyle

Ini 7 Cara Bijak Menghadapi Teman yang Datang Hanya Saat Butuh, Apa Saja?

0

0

matajambi |

Kamis, 21 Nov 2024 09:47 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

Baca Juga : Ini Klarifikasi Pemprov Jambi Terkait Sertifikasi Guru SMA/SMK yang Belum Dicairkan

4. Berikan Bantuan Tanpa Harapan Balasan  

Seringkali, rasa kecewa muncul karena harapan yang tidak terpenuhi. Jika Anda memutuskan untuk membantu, lakukan dengan tulus tanpa berharap imbalan. Dengan begitu, Anda tidak akan merasa kecewa jika mereka tidak memberikan timbal balik.  

Namun, jika Anda merasa hubungan ini terus menerus membuat Anda lelah, tidak ada salahnya mengevaluasi ulang apakah persahabatan tersebut layak untuk dipertahankan.  

5. Prioritaskan Hubungan yang Positif  

Baca Juga : Ayo Klaim Saldo DANA Gratis Rp225.000 Hari Ini! Jangan Sampai Kehabisan!  

Daripada menghabiskan energi untuk teman yang hanya muncul saat mereka membutuhkan, alihkan perhatian Anda pada hubungan yang memberikan dukungan timbal balik.  

Carilah teman-teman yang benar-benar menghargai kehadiran Anda. Mengikuti komunitas baru, mengeksplorasi hobi, atau mempererat hubungan dengan keluarga bisa menjadi cara untuk menemukan lingkungan sosial yang lebih sehat.  

6. Jangan Biarkan Perasaan Bersalah Mendominasi  

Rasa bersalah sering kali membuat kita merasa wajib membantu, meskipun itu berdampak negatif pada diri sendiri. Penting untuk menyadari bahwa Anda tidak bertanggung jawab atas semua masalah orang lain.  

Baca Juga : Kode Redeem FF Free Fire Terbaru 20 November 2024: Klaim Sekarang Sebelum Kedaluwarsa! 

Jika Anda merasa keberatan untuk membantu, berikan dukungan dalam bentuk lain, seperti memberikan saran atau mendengarkan cerita mereka. Ini adalah cara untuk tetap menunjukkan empati tanpa mengorbankan kesejahteraan Anda sendiri.  

7. Evaluasi Hubungan Secara Mendalam  

Jika hubungan dengan teman tersebut lebih sering membuat Anda merasa lelah daripada bahagia, mungkin saatnya untuk mengevaluasi ulang. Hubungan yang sehat seharusnya saling mendukung, bukan malah menjadi sumber tekanan.  

Mengakhiri hubungan tidak selalu berarti memutuskan tali silaturahmi. Anda tetap bisa bersikap ramah tanpa terlalu terlibat. Fokuslah pada menjaga diri sendiri dan mencari hubungan yang lebih bermakna.  

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER