Biasanya, air liur membantu mengurangi jumlah bakteri ini dengan menyapu mereka keluar. Tetapi karena produksi air liur menurun saat tidur, bakteri tetap menumpuk dan menghasilkan zat yang menimbulkan bau tak sedap.
Fenomena ini dikenal sebagai "morning breath" atau napas pagi yang berbau.
3. Konsumsi Makanan Sebelum Tidur
Apa yang Anda makan sebelum tidur juga memengaruhi aroma napas saat bangun.
Baca Juga: Benarkah Konsumsi 2 Telur Sehari Berlebihan? Ini Jawaban Ahli!
Bawang putih, bawang bombay, dan makanan pedas mengandung senyawa yang bertahan lama dalam tubuh.
Zat-zat ini tidak hanya tertinggal di mulut tetapi juga terserap ke dalam aliran darah dan dikeluarkan melalui paru-paru saat Anda bernapas.
Hasilnya? Aroma napas yang kurang segar di pagi hari.
4. Kebiasaan Bernapas Melalui Mulut
Apakah Anda sering tidur dengan mulut terbuka? Jika ya, ini bisa menjadi alasan mengapa napas Anda berbau kurang enak saat bangun.
Baca Juga: 5 Negara Paling Damai di Dunia Menurut Global Peace Index, Nomor 1 Tidak Pernah Tergeser!
Bernapas melalui mulut membuatnya lebih cepat kering, yang mempercepat pertumbuhan bakteri penyebab bau. Kondisi ini sering terjadi pada orang dengan hidung tersumbat atau kebiasaan bernapas melalui mulut saat tidur.
5. Kurangnya Kebersihan Mulut