Kasus tersebut mengungkapkan bahwa sekitar 35% embrio yang sebenarnya layak justru dianggap tidak normal akibat kesalahan dalam skrining.
IVF atau fertilisasi in vitro adalah prosedur reproduksi berbantu yang kompleks, di mana sel telur diambil dari ovarium wanita dan dibuahi dengan sperma dalam lingkungan laboratorium. Setelah embrio berkembang, satu atau lebih embrio dipindahkan ke rahim wanita dengan harapan tercapainya kehamilan yang sehat.
Namun, keberhasilan IVF sangat bergantung pada banyak faktor, termasuk usia wanita, kondisi kesuburan yang mendasari, serta kualitas embrio yang dihasilkan.
Baca Juga: Sumur Minyak Ilegal di Tahura Senami Terbakar Berbulan-bulan, Muncul Dugaan Permainan Fee 30 Persen demi Tutupi JejakDi AS, lebih dari 300.000 siklus IVF dilakukan setiap tahunnya, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Setiap siklus IVF dapat menelan biaya antara $15.000 hingga $20.000 atau bahkan lebih, dan sering kali memerlukan beberapa percobaan untuk mencapai kelahiran hidup yang sukses.