Metronews

Resmi! Gibran Masukkan AI ke Kurikulum Pendidikan Indonesia, Ini Dampaknya ke Anak Kamu

0

0

matajambi |

Sabtu, 03 Mei 2025 15:31 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung
Baca Juga: Wakil Bupati Muaro Jambi Sambut Hangat Kunjungan Kepala BPK RI, Fokus Tingkatkan Pengelolaan Keuangan Daerah

Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga memanfaatkan kecerdasan buatan dengan fitur face recognition untuk mengidentifikasi pelaku kejahatan di lingkungan stasiun, meningkatkan sistem keamanan publik secara signifikan.

Di akhir sambutannya, Gibran menyampaikan keyakinannya bahwa Indonesia tidak kekurangan anak muda berbakat.

Ia menyebut generasi muda Indonesia sebagai kelompok yang penuh potensi dan kreativitas, yang hanya perlu diberi ruang, akses, dan pemahaman tentang teknologi masa depan.

"Anak muda kita nggak pernah habis ide. Yang penting mereka bisa memanfaatkan kemajuan teknologi seperti AI, blockchain, dan crypto. Jangan takut, justru harus dirangkul dan dimaksimalkan potensinya," kata Gibran menutup pernyataannya.

Baca Juga: Sekda Budhi Hartono Memimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 di Muaro Jambi

Langkah pemerintah memasukkan AI dalam kurikulum sekolah bukan hanya menciptakan literasi digital sejak dini, tetapi juga menjadi bagian dari strategi besar menghadapi era Revolusi Industri 5.0, di mana manusia dan teknologi saling berkolaborasi.

Integrasi ini juga sejalan dengan agenda transformasi digital nasional dan visi Indonesia Emas 2045.

Dengan pendidikan sebagai fondasi utama, kebijakan ini diharapkan melahirkan generasi yang tak hanya siap kerja, tapi juga siap berinovasi dan memimpin masa depan berbasis teknologi.

 

 

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER