Jika orang tua hanya memberikan satu opsi, anak bisa merasa terkekang. Hal ini bisa memicu mereka untuk memainkan dua wajah: menurut di depan, namun membangkang di belakang.
Penutup: Ciptakan Hubungan yang Hangat dan Seimbang
Mengasuh remaja bukan soal siapa yang paling benar, tapi tentang siapa yang paling sabar dan bijak. Kuncinya bukan kontrol, melainkan koneksi. Koneksi emosional yang kuat akan memudahkan komunikasi. Remaja akan lebih terbuka jika merasa dipahami, bukan dihakimi.
Sebagai orang tua, tugas kita bukan menciptakan anak yang patuh buta, melainkan membantu mereka tumbuh menjadi pribadi yang bijak, tangguh, dan punya integritas.