Hukum

Terungkap! 4 ASN Tanjab Barat Diduga Terafiliasi Jaringan Teroris NII, Begini Kronologinya

0

0

matajambi |

Kamis, 18 Jul 2024 14:55 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

TANJAB BARAT, MATAJAMBI.COM - Empat Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Tanjab Barat diduga terafiliasi dengan jaringan teroris Negara Islam Indonesia (NII).

Informasi ini dikonfirmasi oleh Kepala Badan Kesbangpol Tanjab Barat, Dianda Putra, yang menyatakan bahwa data tersebut berasal dari Densus 88, yang mencatat keterlibatan tiga laki-laki dan satu perempuan ASN.

"Kami sudah berkoordinasi intens dengan Densus 88 terkait penanganan kasus ini," ujar Dianda. Sejak Minggu, tim gabungan dari Kesbangpol dan Densus 88 telah melakukan pendekatan untuk menangani situasi ini.

Dianda juga mengimbau ASN dan masyarakat untuk waspada terhadap radikalisme yang bisa membahayakan dan merugikan. Dia menekankan pentingnya menjalankan ibadah dengan benar dan mengedukasi diri dengan sumber yang sahih.

Baca Juga : Mahasiswi UIN Jambi Lompat dari Lantai 12 Bank Jambi, Ternyata Anak Guru PNS Lubuklinggau

Masyarakat juga diminta untuk meningkatkan kontrol sosial dan saling mengingatkan jika menemukan perilaku yang mencurigakan.

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), NII merupakan gerakan politik radikal yang bertentangan dengan Pancasila dan mengancam kedaulatan negara. Ideologi NII sering menjadi dasar gerakan radikalisme dan terorisme di Indonesia.

Langkah-langkah yang diambil pemerintah dan aparat keamanan diharapkan dapat mencegah penyebaran radikalisme dan menjaga stabilitas serta keharmonisan masyarakat.*

Beita ini telah tayang jambi-indepenent.co.id dengan judul Terungkap, 4 ASN di Tanjab Barat Diduga Terafiliasi dengan Jaringan Teroris NII, Satu Orang Perempuan

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER