Baca Juga: Bukan untuk Pemain Diaspora! Ini Alasan Sebenarnya Jordi Cruyff Didatangkan ke Indonesia!Lebih mengejutkan lagi, muncul dugaan bahwa Gold Medalist sempat menekan Kim Sae-ron untuk membayar kompensasi dalam jumlah yang sangat besar.
Sebelumnya, publik mengetahui bahwa Kim Sae-ron diminta membayar 700 juta Won (Rp7,8 miliar) sebagai kompensasi kasus DUI yang menimpanya.
Namun, bibi Kim Sae-ron mengungkap bahwa awal mulanya, Gold Medalist justru meminta 20 miliar Won (Rp225 miliar)!
Jumlah ini tentu sangat tidak masuk akal, mengingat Kim Sae-ron sudah kehilangan banyak kontrak kerja dan mengalami kesulitan finansial setelah skandal DUI-nya mencuat ke publik.
Baca Juga: Terbongkar! Begini Kronologi Sadis Pembunuhan Bayi oleh Ayah Kandung Seorang Polisi
Dalam bukti percakapan yang terungkap, Kim Sae-ron bahkan sempat memohon kepada Kim Soo-hyun dan agensi untuk diberi keringanan waktu dalam pembayaran kompensasi tersebut.
"Saya berencana membayar sebagian dari setiap proyek yang saya ambil. Saya tidak pernah mengatakan bahwa saya menolak membayar."
Namun, Gold Medalist justru mengambil langkah tegas dengan mengirimkan surat perintah pembayaran resmi dan menyewa tiga pengacara untuk menangani kasus ini.
"Jika kamu meminta saya membayar 700 juta Won sekarang, saya tidak mampu secara finansial," tulis Kim Sae-ron dalam pesan terakhirnya.
Baca Juga: Terbongkar! Begini Kronologi Sadis Pembunuhan Bayi oleh Ayah Kandung Seorang Polisi
"Apakah kita benar-benar harus sampai ke tahap gugatan? Tolong beri saya waktu. Saya mohon."
Publik Menunggu Respons Kim Soo-hyun dan Gold Medalist!
Dengan semua fakta baru ini, publik kini menuntut klarifikasi resmi dari Kim Soo-hyun dan pihak Gold Medalist.
Apakah benar Kim Soo-hyun terlibat dalam tekanan yang dialami Kim Sae-ron?