"Meski ada kejadian ini, operasional kereta api tetap berjalan normal. Pelayanan terhadap penumpang di Stasiun Yogyakarta tidak terganggu," tegas Feni.
Sebagai langkah antisipasi, PT KAI akan meningkatkan pengawasan dan perawatan rutin terhadap seluruh gerbong kereta yang diparkir untuk mencegah insiden serupa di masa mendatang.
Setelah insiden ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta berencana untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh rangkaian gerbong yang ada. Selain pengecekan sistem kelistrikan, pihak PT KAI juga akan menerapkan prosedur keamanan yang lebih ketat, termasuk pemasangan sensor suhu dan deteksi asap di dalam gerbong cadangan.
Baca Juga: Bukan Cuma Rp7,8 Miliar! Keluarga Kim Sae-ron Bongkar Nominal Fantastis yang Pernah DimintaTidak hanya itu, PT KAI juga akan meningkatkan pelatihan bagi petugas di lapangan agar lebih sigap dalam menangani potensi kebakaran serta memberikan edukasi kepada masyarakat terkait tindakan pencegahan jika terjadi kejadian serupa di area stasiun.
Sebagai penutup, Feni mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim pemadam kebakaran, petugas keamanan, dan pihak lain yang turut membantu dalam proses pemadaman api.
"Kami sangat mengapresiasi kerja cepat tim pemadam kebakaran serta semua pihak yang telah berkontribusi dalam penanganan kejadian ini. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali di masa mendatang," pungkasnya.