Banyak obat memiliki efek samping yang mengganggu sistem pencernaan, seperti rasa mual atau keinginan muntah. Obat seperti antibiotik atau suplemen zat besi kerap menimbulkan efek ini bila dikonsumsi tanpa makanan.
Baca Juga: Detik-Detik Bocah 8 Tahun Diseret Buaya di Sungai Jambi, Aksi Heroik Teman-Temannya Bikin Merinding!
Makanan dapat memperlambat pelepasan obat ke dalam tubuh, sehingga tubuh bisa menyesuaikan dan mengurangi rasa tidak nyaman tersebut.
4. Mencegah Penurunan Gula Darah Secara Drastis
Beberapa jenis obat, seperti yang digunakan untuk mengendalikan diabetes, memiliki potensi menurunkan kadar gula darah secara cepat bila dikonsumsi saat perut kosong. Hal ini dapat menyebabkan tubuh lemas, pusing, bahkan kehilangan kesadaran.
Dengan makan terlebih dahulu, kadar gula darah menjadi lebih stabil sehingga obat bekerja secara lebih aman dan terkontrol.
5. Mengurangi Efek Samping Obat Kuat
Terapi medis tertentu seperti kemoterapi atau pengobatan HIV/AIDS bisa sangat berat bagi tubuh. Efek samping seperti mual hebat, lemas, atau nyeri perut seringkali muncul. Mengonsumsi makanan sebelum minum obat jenis ini bisa membantu tubuh lebih siap menerima efeknya, dan bahkan bisa mengurangi dampak samping yang menyiksa.
Baca Juga: Cegah Balap Liar dan Knalpot Brong, Satlantas Polresta Jambi Gencarkan Patroli Malam Hari
Penting untuk dicatat, tidak semua jenis obat cocok diminum dengan makanan. Beberapa obat seperti tetrasiklin (jenis antibiotik) atau obat tiroid seperti levothyroxine justru lebih efektif bila diminum saat perut kosong, karena makanan bisa menghambat penyerapannya.
Maka dari itu, selalu baca label atau konsultasikan dengan tenaga medis sebelum mengonsumsi obat.
Mengonsumsi obat dengan atau tanpa makanan bukan sekadar kebiasaan, tetapi bagian penting dari efektivitas dan keamanan terapi medis.