Tixxy juga berbicara mengenai perkembangan industri musik Indonesia, yang menurutnya semakin positif dengan munculnya talenta-talenta muda. “Kompetisi seperti ini membuka ruang bagi mereka untuk menunjukkan kemampuan vokal dan karakter yang lebih mendalam,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Yuly, pemilik TemanHebat berbagi visi mengapa mereka terlibat dalam kompetisi tersebut. “Kami melihat bahwa ada minat besar dari generasi muda Indonesia terhadap lagu berbahasa Mandarin. Kami ingin menciptakan karya-karya Mandarin asli dari Indonesia yang bisa menembus pasar internasional,” ujarnya.
TemanHebat juga akan mempromosikan lagu-lagu yang dirilis para penyanyi dari ajang tersebut. Harapan Yuly, lagu-lagu tersebut bisa diterima oleh komunitas Tionghoa di Indonesia, serta dinikmati oleh siapa saja, termasuk penikmat musik luar negeri yang menguasai bahasa Mandarin.
Baca Juga: Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan di Sungai , Ternyata Sopir Pribadi Dalangnya!
Yuly juga menambahkan, “Di era digital ini, kami memanfaatkan platform online untuk melakukan streaming langsung dan memperkenalkan artis dan lagu-lagu baru ke audiens yang lebih luas. Ini menjadi strategi kami dalam memaksimalkan promosi.”
Tantangan terbesar yang dihadapi TemanHebat adalah derasnya arus konten digital yang semakin mempersaingkan setiap artis untuk menonjol. Namun, mereka tetap optimis dalam mencari cara kreatif untuk memperkenalkan talenta baru ke pasar. “Kami selalu mencoba beradaptasi dengan perubahan digital dan terus berinovasi dalam menghadapi perubahan selera pasar,” jelas Yuly.
TemanHebat berkomitmen untuk terus mendukung talenta-talenta muda tersebut, dengan rencana untuk menggelar lebih banyak event dan program lainnya. “Kami ingin memberikan ruang bagi mereka untuk terus berkembang, belajar, dan mengembangkan karier mereka ke depan,” tutup Yuly.
Baca Juga: Di Balik Gempuran Promosi, Ini 5 Alasan Mengapa Membeli Mobil Listrik Perlu Dipikir Ulang
Dengan berakhirnya kompetisi tersebut, Indonesia Records dan TemanHebat semakin memperkuat komitmennya dalam memberikan kesempatan bagi talenta-talenta muda Indonesia untuk bersinar di dunia musik. Terutamanya dalam mempertahankan dan melestarikan budaya Tionghoa melalui musik.
Setelah suksesnya ajang Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition, Indonesia Records sudah merancang kompetisi lanjutan yang bertajuk Puteri Tionghoa Kids 2025 Singing Competition yang akan digelar pada Oktober 2025. Program tersebut dirancang untuk menggali potensi anak-anak dan remaja Indonesia dalam dunia musik, sekaligus menjadi sarana bagi mereka untuk mengekspresikan diri dan membangun karakter sejak dini.
Saksikan ulang Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition melalui link berikut ini: https://www.youtube.com/live/fOo719o9phs