BATANG HARI, MATAJAMBI.COM - Sebanyak 1.077 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi diambil sumpahnya oleh Bupati Batang Hari, Muhammad Fadhil Arief, dalam prosesi pelantikan yang digelar terbuka di kawasan wisata Aek Meliuk, Senin pagi, 14 Juli 2025.
Prosesi pelantikan yang berlangsung di ruang terbuka tersebut menghadirkan suasana haru, semangat, dan kebanggaan tersendiri bagi para abdi negara yang baru menapaki jenjang karier PPPK.
Di tengah cuaca cerah dan panorama sungai yang menenangkan, pelantikan ini menjadi momen bersejarah tak hanya bagi para pegawai, tetapi juga bagi Kabupaten Batang Hari yang terus menggenjot reformasi birokrasi dan pelayanan publik.
Mereka yang dilantik berasal dari berbagai latar belakang formasi, mulai dari tenaga pendidik, tenaga kesehatan, hingga teknis umum.
Dalam sambutannya, Fadhil Arief menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh peserta pelantikan karena dirinya tengah dalam kondisi kurang sehat.
Baca Juga: Mengapung di Sungai Batang Tembesi, Pemuda Batang Hari Ditemukan Tewas Setelah 2 Hari Hilang
Meski mengalami batuk cukup parah, ia tetap hadir dan memberikan arahan langsung kepada para PPPK. Baginya, pelantikan tersebut bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk penghormatan atas pengabdian dan perjuangan panjang yang telah dilalui para pegawai.
"Pelantikan ini adalah awal dari amanah besar. Maka izinkan saya hadir, walau kondisi tubuh belum fit. Ini bukan sekadar seremoni, tapi pertemuan antara harapan dan tanggung jawab," tegasnya di hadapan ribuan peserta.
Lebih jauh, Bupati Fadhil meminta seluruh PPPK untuk menjalankan tugasnya dengan tulus dan penuh loyalitas. Ia menekankan pentingnya menghadirkan pelayanan yang cepat, ramah, dan transparan kepada masyarakat. Tak lupa, ia juga mengingatkan bahwa status PPPK bukan sekadar pekerjaan, tetapi pengabdian kepada daerah.
"Jangan hanya menuntut hak, tapi laksanakan kewajiban dengan sepenuh hati. Tunjukkan bahwa ASN Batang Hari adalah garda terdepan dalam membangun negeri," ucapnya.
Baca Juga: Konflik Spasial dalam Kawasan Warisan Budaya: Dinamika Candi Muarojambi di Tengah Ekspansi Industri Ekstraktif
Ia juga mengimbau agar para pegawai menjaga komunikasi yang baik dengan keluarga dan lingkungan sekitar sebagai bentuk keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan sosial.
"Sampaikan salam saya kepada keluarga di rumah, katakan bahwa mulai hari ini, tanggung jawab mereka ikut menjaga dan mendukung para pelayan masyarakat," imbuhnya.
Dikawal Satpol PP dan Dihibur Musik Tradisional
Prosesi pelantikan kali ini berlangsung tertib dan aman. Petugas Satpol PP tampak siaga mengatur arus peserta dan kendaraan yang memadati kawasan wisata. Selain itu, suasana pelantikan dibuat lebih khidmat dan kultural dengan iringan musik tradisional Jambi, memperkuat nuansa lokal dan identitas daerah.