Olahraga

Dony Tri cs Siap Tempur! Garuda Muda Harus Kuat Hadapi Bola Mati dan Umpan Silang Uzbekistan di Laga Penentuan

0

0

matajambi |

Sabtu, 15 Feb 2025 17:39 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

MATAJAMBI.COM - Garuda Muda, di bawah arahan pelatih berpengalaman Indra Sjafri, akan menghadapi tantangan besar dalam laga kedua Grup C Piala Asia U-20 2025 melawan Uzbekistan.

Pertandingan yang dinanti-nanti ini akan digelar pada Minggu, 16 Februari 2025, pukul 18.30 WIB di Stadion Shenzhen Youth Football Training Base Centre, China.
Pertaruhan Besar bagi Indonesia

Timnas Indonesia wajib meraih kemenangan untuk menjaga asa melangkah ke babak perempat final. Sebuah kemenangan juga akan membuka peluang tampil di ajang Piala Dunia U-20 2025. Namun, jika kembali gagal meraih poin, impian tersebut akan sirna lebih cepat.

Saat ini, Indonesia masih berada di posisi terbawah klasemen Grup C dengan nol poin. Di atasnya ada Yaman yang juga belum mengoleksi poin, sementara Uzbekistan dan Iran sama-sama mengantongi tiga poin. Situasi ini menjadikan laga kontra Uzbekistan sebagai partai hidup-mati bagi Garuda Muda.

Baca Juga: Razman Arif Nasution Murka Saat Ditanya Soal Vadel Badjideh di Tengah Pembekuan Sumpah Advokat: 'Tunggu Dulu Bos, Jangan Cuma Pikirkan Diri Sendiri!'

Pada laga sebelumnya melawan Iran, Timnas Indonesia harus mengakui kekalahan dengan skor 0-3. Meski hasilnya kurang memuaskan, Indra Sjafri menegaskan bahwa timnya tidak tampil buruk secara keseluruhan. Namun, ada beberapa aspek yang harus segera diperbaiki sebelum menghadapi Uzbekistan.

"Kami sebenarnya bisa mengimbangi permainan Iran, tetapi kelemahan dalam mengantisipasi umpan silang dan duel udara menjadi faktor utama yang perlu dibenahi," ujar Indra Sjafri dalam pernyataan resmi PSSI.

Kekalahan dari Iran menjadi catatan penting agar tim bisa tampil lebih solid dan disiplin dalam menghadapi Uzbekistan yang juga memiliki gaya permainan cepat dan agresif.
Perbaikan yang Harus Dilakukan Garuda Muda

1. Antisipasi Bola Mati

Baca Juga: Fadhil Arief, Satu-Satunya Kepala Daerah di Indonesia yang Raih Penghargaan Spesial di HUT ke-17 TV One

Dalam pertandingan kontra Iran, Indonesia kebobolan dua gol dari situasi bola mati. Situasi ini menjadi pekerjaan rumah bagi Indra Sjafri untuk memperbaiki koordinasi lini belakang agar lebih siap menghadapi skema serupa yang bisa dimanfaatkan Uzbekistan.

Jika Iran banyak memanfaatkan sepak pojok, Uzbekistan dikenal dengan ketajamannya dalam eksekusi tendangan bebas. Kesiapan menghadapi situasi ini akan menjadi faktor kunci dalam laga nanti.

2. Mulai Pertandingan dengan Tempo Cepat

Dalam laga kontra Iran, Timnas Indonesia terlihat bermain menunggu di awal laga. Hal ini justru dimanfaatkan Iran untuk langsung menekan sejak menit pertama. Saat menghadapi Uzbekistan, Garuda Muda perlu tampil lebih agresif sejak awal agar tidak kembali kebobolan di menit-menit awal.

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER