Hukum

Fakta Baru! Update Kasus Penembakan 3 Polisi di Lampung, Benarkah Ada Bagi-bagi Duit ke Koramil dan Polsek?

0

0

matajambi |

Sabtu, 22 Mar 2025 20:45 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

MATAJAMBI.COM - Kasus penembakan yang menewaskan tiga anggota kepolisian saat penggerebekan arena judi sabung ayam di Lampung terus mengungkap fakta baru yang mengejutkan.

Insiden tragis ini terjadi pada Senin, 17 Maret 2025, di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung. Operasi yang dilakukan oleh aparat kepolisian tersebut berujung pada baku tembak yang menyebabkan gugurnya tiga personel kepolisian.

Ketiga korban yang kehilangan nyawa dalam insiden tersebut adalah Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan, Iptu Lusiyanto, serta dua anggotanya, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripka M. Ghalib Surya Ganta. Mereka tewas akibat luka tembak yang fatal.

Diduga kuat, pelaku penembakan berasal dari dua oknum anggota TNI yang kini telah menyerahkan diri. Kedua prajurit tersebut diketahui bernama Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah, yang kini tengah diperiksa secara intensif oleh pihak berwenang.

Baca Juga: Kasus Dugaan Penganiayaan di Muaro Jambi Berlarut, Sidang Tipiring Kembali Batal

Namun, fakta baru yang mencuat dari penyelidikan mengindikasikan adanya aliran dana setoran yang melibatkan aparat keamanan dalam kegiatan perjudian tersebut.

Kepala Penerangan Kodam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan para saksi, telah terjadi praktik pembagian uang setoran di antara pihak-pihak tertentu.

"Dari keterangan awal para saksi, memang ada sistem setoran yang berlaku di sana. Uang dari perjudian sabung ayam itu diduga dibagikan kepada pihak-pihak tertentu," ungkap Kolonel Eko dalam konferensi pers di Makodam II/Sriwijaya pada Kamis, 20 Maret 2025.

Ia menambahkan bahwa temuan ini mengarah pada dugaan keterlibatan antara Polsek dan Koramil dalam aliran dana tersebut.

Baca Juga: Bukan Mesir atau China! Inilah Negara Tertua di Dunia Menurut Sejarah

"Mitra utama di wilayah itu adalah Polsek, namun saat ini penyelidikan masih terus berjalan untuk mengungkap siapa saja yang benar-benar terlibat. Keterangan dari saksi menyebut bahwa ada hubungan antara Polsek dan Koramil dalam distribusi uang hasil judi ini," tambahnya.

Hingga saat ini, dua oknum TNI yang diduga sebagai pelaku penembakan masih berstatus sebagai saksi dalam penyelidikan yang terus berlanjut. Pihak berwenang masih menggali lebih dalam guna mengungkap aktor-aktor lain yang mungkin terlibat dalam kasus ini.

Sementara itu, ketiga jenazah korban telah dimakamkan dengan penghormatan militer. Hasil autopsi menunjukkan bahwa penyebab utama kematian adalah luka tembak fatal yang menembus bagian dada hingga kepala.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan memunculkan banyak pertanyaan terkait dugaan praktik ilegal yang melibatkan oknum aparat. Proses penyelidikan diharapkan dapat mengungkap fakta yang lebih jelas serta menindak tegas para pelaku yang terlibat dalam peristiwa tragis ini.

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER