Metronews

Kemacetan Arus Balik Lebaran 2025 Diprediksi Memuncak 6-7 April, Begini Strategi Pemerintah

0

0

matajambi |

Rabu, 02 Apr 2025 14:15 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

 

MATAJAMBI.COM - Pemerintah telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk memastikan kelancaran arus balik Lebaran 2025. Persiapan ini dilakukan secara menyeluruh dengan melibatkan berbagai instansi terkait guna mengantisipasi lonjakan volume kendaraan saat puncak arus balik.

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa pemerintah telah melakukan koordinasi intensif demi mengoptimalkan kelancaran arus balik.

Berbagai skenario telah dipersiapkan untuk mengurai kepadatan lalu lintas dan memastikan perjalanan pemudik tetap aman dan nyaman.

"Berdasarkan proyeksi, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 6 hingga 7 April 2025.

Baca Juga: Ray Sahetapy Tutup Usia, Keluarga Ungkap Penyebab dan Perjuangannya Sebelum Meninggal

Oleh karena itu, kami terus melakukan pemantauan ketat serta berkoordinasi dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait agar arus balik berjalan sesuai harapan," ujar AHY dalam pertemuan dengan media di sela-sela acara open house Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus CEO Danantara, Rosan Perkasa Roeslani, yang berlangsung di Jakarta pada Selasa, 1 April 2025.

AHY menambahkan bahwa kesiapan infrastruktur transportasi menjadi perhatian utama dalam mengantisipasi lonjakan pemudik.

"Kami berharap seluruh kebijakan yang diterapkan dapat meminimalisir hambatan di perjalanan, sehingga masyarakat bisa kembali ke kota masing-masing dengan selamat dan nyaman," tambahnya.

Sementara itu, data dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menunjukkan tren positif dalam pengelolaan arus mudik tahun ini. Berdasarkan laporan terbaru, jumlah kecelakaan lalu lintas selama arus mudik Lebaran 2025 mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Resmi Diumumkan! Satu Nama Dicoret, Ada Kejutan di Skuad Garuda Muda

Pada periode Lebaran 2024, tercatat sebanyak 2.152 kasus kecelakaan, sedangkan di tahun 2025, angka ini turun menjadi 1.477 kasus, atau berkurang sebesar 31,7 persen. Selain itu, jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan juga mengalami penurunan.

Pada 2024, korban jiwa mencapai 324 orang, sedangkan pada 2025 turun menjadi 223 orang, menunjukkan penurunan sebesar 32 persen.

Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum, menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk mengoptimalkan arus balik.

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER