KERINCI, MATAJAMBI.COM – Kecelakaan lalu lintas kembali mengguncang Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Insiden itu terjadi di Jalan Desa Koto Lebuh Tinggi, Kecamatan Siulak, pada Senin 27 Oktober 2025 sekitar pukul 11.00 WIB, dan sempat menghebohkan warga sekitar.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata di lokasi, kecelakaan melibatkan mobil Toyota Avanza berwarna putih dengan kendaraan niaga Mitsubishi L300.
Benturan keras terjadi tepat di depan Masjid Desa Koto Lebuh Tinggi, membuat warga yang sedang beraktivitas sontak berlarian keluar rumah untuk melihat kejadian tersebut.
“Mobil Avanza melaju dari arah Kayu Aro menuju Siulak, sedangkan mobil L300 datang dari arah sebaliknya. Tiba-tiba Avanza oleng dan langsung menghantam L300 dari depan,” ujar seorang warga yang berada di lokasi kejadian.
Benturan keras membuat bagian depan kedua kendaraan rusak berat, terutama di bagian mesin dan bemper. Sopir L300 dilaporkan terjepit di dalam kabin akibat benturan tersebut dan tidak bisa keluar tanpa bantuan. Melihat kondisi itu, warga setempat segera bergotong royong melakukan evakuasi dengan peralatan seadanya.
“Sopir L300 sempat terjepit cukup lama karena bagian depan mobilnya hancur total. Warga ramai-ramai membantu sampai akhirnya korban berhasil dikeluarkan,” kata warga lainnya.
Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Informasi sementara menyebutkan, sopir L300 mengalami luka cukup serius pada bagian kaki dan dada akibat terjepit bodi kendaraan.
Sementara itu, dari keterangan di lokasi, mobil Avanza dengan nomor polisi BH 1807 DW diduga dikemudikan dalam kondisi pengemudi mengantuk. Dugaan sementara, hilangnya konsentrasi tersebut membuat mobil kehilangan kendali dan akhirnya menabrak kendaraan dari arah berlawanan.
Hingga berita ini diterbitkan, petugas kepolisian masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengumpulkan keterangan dari para saksi. Polisi juga tengah menyelidiki penyebab pasti kecelakaan yang mengakibatkan satu orang luka parah tersebut.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi pengendara agar selalu berhati-hati dan tidak memaksakan diri berkendara dalam kondisi lelah atau mengantuk demi menghindari insiden serupa di kemudian hari.