ROMA, ITALIA, MATAJAMBI.COM – Samuel Chukwueze gagal memberikan dampak yang signifikan dalam pertandingan melawan Lazio, meskipun kembali dipercaya tampil sejak awal oleh Paolo Fonseca. Sebaliknya, Tom Dele Bashiru, yang masuk dari bangku cadangan, berhasil menunjukkan energi yang diperlukan saat AC Milan harus puas dengan hasil imbang melawan Lazio.
Paolo Fonseca, pelatih asal Italia, memasukkan Chukwueze ke dalam starting lineup setelah penampilan apiknya dari bangku cadangan pada kekalahan 2-1 dari Parma pekan lalu.
Namun, penyerang asal Nigeria tersebut tidak mampu membawa inspirasi bagi Rossoneri. Justru, perubahan pemain, termasuk Chukwueze, menjadi kunci bagi Milan untuk menyelamatkan hasil pertandingan.
Pertandingan baru dimulai ketika Strahinja Pavlovic, yang menjadi salah satu pemain terbaik di lapangan, membuat intervensi penting dengan tekel krusial untuk menggagalkan upaya Boulaye Dia yang mengancam gawang Milan.
Baca Juga : CPNS Kemenag 2024 Resmi Dibuka: Formasi, Syarat hingga Cara Daftar Cek Di Sini!
Baca Juga : VIRAL di X Video KKN Undip: Diduga Ada Skandal, Netizen Heboh Mencari Link Video
Tak lama berselang, bek Serbia berusia 23 tahun itu kembali menjadi pahlawan, kali ini di sisi lain lapangan, dengan menyundul bola hasil tendangan sudut Christian Pulisic untuk membawa Milan unggul.
Milan menguasai jalannya babak pertama, namun gagal memanfaatkan keunggulan tersebut. Beberapa peluang emas, termasuk dari Youssouf Fofana, terbuang sia-sia, yang seharusnya bisa menggandakan keunggulan mereka.
Lazio tidak menyerah dan tetap berusaha mengejar. Mereka hampir menyamakan kedudukan ketika tendangan Filippo Terracciano melambung tipis di atas mistar gawang. Namun, ancaman dari Lazio tidak berhenti di situ. Kecepatan Nuno Tavares di sisi kiri menghasilkan gol penyama kedudukan dari Taty Castellanos.
Setelah itu, momentum beralih sepenuhnya ke tangan Lazio. Mereka berhasil membalikkan keadaan ketika Tavares kembali menjadi kreator, memberikan assist kepada mantan penyerang Salernitana, Boulaye Dia, yang menyelesaikan peluang dengan mudah.
Baca Juga : Cinta Tanpa Syarat, Ivan Gunawan hingga Ratna Lida Tersentuh dengan Ketulusan Hati Albi ke Mendiang Shella Selpi
Fonseca bereaksi dengan melakukan sejumlah pergantian pemain, termasuk memasukkan Rafael Leao dan Theo Hernandez. Kedua pemain, bersama dengan Tammy Abraham yang baru bergabung, berhasil menciptakan kerjasama yang apik, sebelum Leao akhirnya berhasil melewati Ivan Provedel dan mencetak gol penyama.
Di menit-menit akhir pertandingan, kedua tim berjuang keras untuk mencari gol kemenangan, namun harus puas dengan hasil imbang. Hasil ini membuat AC Milan tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir mereka, setelah sebelumnya bermain imbang melawan Torino dan kalah dari Parma asuhan Fabio Pecchia. Milan akan menghadapi jeda internasional dengan harapan bisa bangkit di pertandingan berikutnya.*