MUARO JAMBI, MATAJAMBI.COM – Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Jambi (UNJA) melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada Senin, 23 Juni 2025.
Kesepakatan ini mencakup kolaborasi dalam bidang pendidikan, riset, pengabdian masyarakat, serta inovasi pembangunan daerah.
Acara penandatanganan berlangsung di Ruang Rapat Rektorat Gedung UNIFAC Universitas Jambi dan dihadiri langsung oleh Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno, SP., MM., M.Si, bersama Rektor UNJA, Prof. Dr. Helmi, S.H., M.H.
Dalam sambutannya, Bupati Bambang menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan kelanjutan dari kemitraan yang telah terjalin sebelumnya dan menjadi bagian dari strategi besar Pemkab Muaro Jambi untuk mendorong terwujudnya program prioritas dalam Panca Cita Muaro Jambi.
Baca Juga: Dua Pekan, 9 Tersangka Narkoba Diciduk Polres Sarolangun! Begini Modus Mereka
"Kami sangat menyadari pentingnya dukungan akademis dari perguruan tinggi dalam menyusun kebijakan yang berbasis data dan kajian ilmiah.
Universitas Jambi berperan vital dalam memberikan rekomendasi strategis bagi Pemda, terutama dalam menangani isu-isu seperti konflik agraria, pengelolaan sampah, hingga penyusunan rencana pembangunan yang berkelanjutan," ujar Bupati.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa sinergi ini juga akan memperkuat kemampuan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) melalui pendampingan dan riset terapan yang dapat langsung diimplementasikan di lapangan.
“MoU ini kami perbarui agar seluruh program pembangunan ke depan bisa sejalan dengan kebutuhan riil masyarakat serta mengedepankan prinsip kolaborasi antara dunia akademik dan pemerintah,” tambahnya.
Baca Juga: Tiga Jemaah Haji Indonesia Masih Hilang di Tanah Suci, Diduga Alami Demensia
Rektor UNJA, Prof. Helmi, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan kesiapan kampus untuk terus mendukung pembangunan daerah melalui riset, pengembangan SDM, serta program pengabdian masyarakat yang berkelanjutan.
Penandatanganan MoU ini menjadi bukti nyata komitmen bersama antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi dalam menciptakan inovasi berbasis riset untuk mendukung pembangunan daerah yang inklusif, efektif, dan berorientasi pada masa depan.